Kapan Perusahaan Membutuhkan Bantuan untuk Peningkatan Proses Bisnis?
Sudah melewati kapasitas sistem akuntansi yang tidak dirancang untuk mendukung proses terintegrasi? Memiliki silo data yang signifikan dalam proses bisnis Anda sehingga menyebabkan masalah integrasi data? Layanan peningkatan proses bisnis dari Kano Andalan dirancang untuk membantu perusahaan yang menghadapi tantangan tersebut.
Apakah proses saat ini terlalu rumit atau berlebihan? Apakah proses tersebut memperlambat pertumbuhan Anda? Apakah proses yang ada menyebabkan masalah kualitas data? Perusahaan mencari bantuan dari Kano Andalan ketika proses mereka saat ini mungkin terlalu berlebihan atau overengineered.
Apakah kompleksitas proses Anda disebabkan oleh keterbatasan sistem dasar? Apakah Anda mengetahui apakah sistem pendukung yang digunakan memicu kompleksitas proses? Perusahaan mencari bantuan dari Kano Andalan ketika sistem dasar mereka mungkin menjadi penyebab kompleksitas proses.
Apakah data yang terlalu rumit menjadi penyebab kompleksitas proses Anda? Apakah proses dijalankan di luar sistem karena masalah kualitas data? Perusahaan mencari bantuan dari Kano Andalan ketika data yang ada saat ini mungkin menjadi penyebab kompleksitas proses.
Apakah sebagian besar proses Anda dikelola di luar sistem? Kesulitan mengintegrasikan alur kerja ke dalam sistem karena proses yang terlalu rumit? Perusahaan mencari bantuan dari Kano Andalan ketika proses ad-hoc mungkin dikelola di luar sistem.
Apakah tim Anda sering berselisih karena hal-hal sepele seperti penamaan SKU atau struktur BOM? Kesulitan mencapai kesepakatan karena perbedaan pendapat? Perusahaan mencari bantuan dari Kano Andalan ketika tim mengalami kesulitan akibat konflik terkait detail kecil.
Metode Kami
Metodologi Kami untuk Peningkatan Proses Bisnis
Metodologi kami dimulai dengan penilaian terhadap proses bisnis Anda saat ini. Langkah ini biasanya diikuti oleh fase penemuan dan analisis mendalam untuk menggali akar penyebab kompleksitas proses, kemudian dilanjutkan dengan manajemen perubahan, implementasi, dan rencana optimasi.
Langkah 1: Asesmen
Melalui riset primer dan sekunder, penilaian ini menggali setiap dataset, transaksi, dan proses Anda untuk mengidentifikasi kandidat yang tepat untuk business process re-engineering serta melakukan analisis pemangku kepentingan terhadap persona dan departemen yang terdampak oleh perubahan tersebut.
Langkah 2: Analisis Proses Bisnis
Ini merupakan analisis mendalam terhadap model proses as-is dan to-be, disertai dengan workshop bersama setiap pemangku kepentingan yang mungkin terdampak oleh perubahan tersebut. Setelah semua pemangku kepentingan sepakat mengenai kondisi proses to-be, fase solusi pun dimulai.
Langkah 3: Analisis Solusi
Langkah ini menggali potensi solusi, baik yang berkaitan dengan proses maupun sistem, serta mengevaluasi kelebihan dan kekurangannya. Pada tahap ini juga dilakukan penilaian kelayakan finansial dan teknis dari setiap solusi, serta mengidentifikasi solusi yang paling realistis secara finansial dan disepakati oleh semua pihak.
Langkah 4: Implementasi
Tergantung pada kompleksitas perubahan, apakah perubahan tersebut hanya berupa perubahan proses atau data, atau inisiatif transformasi digital secara menyeluruh, durasi fase ini dapat bervariasi.
Langkah 5: Adopsi dan Optimasi
Setelah implementasi, langkah ini mengukur KPI yang diinginkan serta kepatuhan dan adopsi proses pada fase pasca-implementasi. Apakah terdapat penyimpangan? Langkah-langkah yang tepat akan diambil hingga proses mampu mencapai KPI yang diharapkan.
PT. Kano Andalan Nusantara Otomasi (KANO)
-
Monday to Saturday: 9.00am to 5.00pm
Copyright Kano Andalan© 2024. All Rights Reserved.
